Jejak Kebaikan Ulama Besar Melalui Sedekah Al-Qur’an
Dalam sejarah peradaban Islam, para ulama besar bukan hanya dikenal karena keluasan ilmunya, tetapi juga karena keteladanan dalam amal perbuatan. Salah satu bentuk kebaikan yang sering mereka lakukan adalah sedekah Al-Qur’an. Melalui amal ini, para ulama meninggalkan jejak yang tidak hanya berdampak pada zamannya, tetapi juga terus hidup hingga hari ini.
Mewariskan Ilmu dan Mushaf
Banyak ulama klasik seperti Imam Al-Ghazali, Imam Syafi’i, dan Imam Nawawi, yang bukan hanya menulis kitab dan mengajar, tapi juga aktif menyebarkan mushaf Al-Qur’an ke pelosok negeri Islam. Mereka memahami bahwa Al-Qur’an adalah sumber utama ilmu dan petunjuk hidup, sehingga menyebarkannya menjadi bentuk sedekah paling utama. Jejak kebaikan mereka pun tersebar luas melalui para murid yang tumbuh menjadi ulama berikutnya.
Sedekah yang Tak Pernah Putus
Sedekah Al-Qur’an adalah bentuk amal jariyah. Selama mushaf yang diberikan dibaca, dipelajari, dan diamalkan, pahala akan terus mengalir kepada pemberinya. Itulah sebabnya para ulama terdahulu memilih sedekah ini sebagai bagian dari warisan spiritual mereka. Mereka sadar, dengan menyebarkan Al-Qur’an, mereka sedang menanam pohon kebaikan yang akan terus berbuah meski mereka telah tiada.
Meneladani Jejak Ulama dalam Kehidupan Modern
Kini, semangat itu masih sangat relevan. Kita mungkin tidak menulis kitab seperti para ulama, tapi kita bisa mengikuti jejak mereka dengan ikut menyebarkan mushaf kepada yang membutuhkan. Terutama di daerah pelosok, masih banyak saudara kita yang belum memiliki Al-Qur’an layak.
Yayasan SIGMA: Menyambung Jejak Kebaikan Anda
Untuk Anda yang ingin ikut serta dalam menyebarkan Al-Qur’an sebagai amal jariyah, Yayasan SIGMA membuka program Sedekah Al-Qur’an yang amanah dan tepat sasaran. Yayasan ini menjangkau pesantren kecil, rumah tahfiz, dan masjid-masjid di pelosok negeri yang membutuhkan mushaf baru. Melalui Yayasan SIGMA, Anda bisa meninggalkan jejak kebaikan seperti para ulama terdahulu, mengalirkan pahala melalui setiap huruf yang dibaca dari mushaf yang Anda sedekahkan.